Teddy Gusnaidi (kiri) mengkritik Chef Arnold (kanan) yang membuat 'candaan' soal aturan makan di tempat maksimal 20 menit. /Kolase dari Instagram.com/@arnoldpo dan Twitter.com/@TeddyGusnaidi. |
KARAWANGPORTAL - Eks politisi PKPI, Teddy Gusnaidi menyentil Chef Arnold Poernomo yang menjadikan lelucon terkait peraturan makan di rumah makan maksimal 20 menit saja. Perpanjangan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 dan Level 3 masih menjadi buah bibir masyarakat.
Terlebih, kini ditambah dengan beberapa peraturan baru yang sebelumnya dilarang, salah satunya adalah diperbolehkannya makan di rumah makan tetapi maksimal hanya 20 menit. Peraturan tersebut lantas menjadi bahan lelucon sebagian masyarakat tak terkecuali chef kenamaan Indonesia, Arnold Poernomo.
Diketahui, melalui akun twitter pribadinya @ArnoldPoernomo, mencuit lelucon tentang waktu makan di rumah makan selama 20 menit saja. "Wkwkwkwkwk PPKM waktu makan 20menit.
Makanan keluar 15menit… para waiters latian jadi Juri Masterchef. 'WAKTU MAKAN KALIAN 5 MENIT DIMULAI DARI SEKARANG'," tulis Chef Arnold dikutip Galamedia.
Cuitannya pun lantas menarik perhatian warganet tak terkecuali eks politisi PKPI, Teddy Gusnaidi. Dengan tegas, Teddy menegur Chef Arnold karena menjadikan peraturan tersebut sebagai lelucon belaka.
Teddy pun menjelaskam bahwa 20 menit itu adalah proses makan, dan tidak termasuk proses masak. "Makan 20 menit adalah proses makan 20 menit, proses masaknya tentu gak dihitung, karena masak dan makan, itu 2 hal yg berbeda," tulis Teddy dikutip Galamedia dari akun Twitternya @TeddyGusnaidi. Ia pun yakin, walaupun Arnold Poernomo adalah seorang chef tetapi pasti bisa membedakan antara masak dan makan.
"Walaupun Tukang masak, tapi pasti bisa bedain antara masak dan makan dong," sambungnya. Kemudian ia pun menegur Chef Arnold dengan meminta peraturan tersebut tidak dijadikan bercandaan karena hal tersebut menyangkut nyawa manusia. "Jgn buat framing & becandaan, ini soal nyawa orang bos @ArnoldPoernomo," tutup Teddy Gusnaidi.
Tak hanya Teddy, sebelumnya dr Tompi pun meminta masyarakat untuk tidak menjadikan hal tersebut sebagai lelucon. "Makan 20mnt aja dijadikan lelucon, memang kita ini seneng bercanda," tulis Tompi melalui akun Twitternya @dr_tompi. "Tapi terlepas dari itu, sy menangkap maksud dr makan 20mnt itu bukan masalah waktunya… tp penekanan 'JANGAN BERLAMA2, mengurangi resiko tertular, BIAR IDUP LEBIH LAMA'," sambungnya.
Tompi pun mengingatkan bahwa jika ingin bercanda boleh dan tidak ada larangannya tetapi jangan sampai kebablasan. "Becanda boleh tp jgn kebablasan." tutupnya.*** Sumber : galamedia.pikiran-rakyat.com
No comments:
Post a Comment
Karawang Portal | adalah tempat belajar blogger pemula dan profesional. Kamu bisa menemukan kami di sosial media berikut.
Note: Only a member of this blog may post a comment.