Laboratorium virologi di Wuhan, Cina . [ZERO HEDGE]
KARAWANGPORTAL - Sidang Senat Amerika Serikat yang berlangsung Selasa, 20 Juli 2021 berlangsung panas. Dalam sidang tersebut senator AS dari Partai Republik Rand Paul menuduh ahli virologi yang juga penasehat medis Gedung Putih Dr. Anthony Fauci berbohong soal dana untuk penelitian di Institut Virologi Wuhan China.
Senator dari Kentucky tersebut
mengatakan bahwa penelitian tersebut mungkin berperan dalam
mengembangkan virus corona baru atau Covid-19 di Lab Wuhan.
"Jika
ketahuan berbohong kepada Kongres, KUHP AS menciptakan kejahatan dan
hukuman lima tahun," kata Paul kepada Fauci selama persidangan.
Fauci,
yang sebagian besar tenang dan diplomatis membalas dengan mengatakan,
"Senator Paul, saya tidak pernah berbohong di depan Kongres, (dan) Anda
tidak tahu apa yang Anda bicarakan."
Asal
usul virus corona baru telah menjadi isu yang memanas di Amerika
Serikat. Partai Republik mendesak penyelidikan lebih lanjut apakah virus Covid-19 dikembangkan di laboratorium di Wuhan, Cina.
Biden
pada akhir Mei meminta para pembantunya untuk menyelidiki asal-usul
virus dan melaporkan kembali dalam waktu 90 hari. Teori yang lebih umum
adalah bahwa virus itu berasal dari hewan, mungkin kelelawar, dan
ditularkan ke manusia.
Varian
Delta yang lebih menular pertama kali ditemukan di India awal tahun
ini. Sejak itu menjadi versi virus yang dominan di Amerika Serikat dan
banyak negara lain.
Kasus
Covid-19 di 90 negara di seluruh dunia disumbang oleh varian Delta.
Kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat rata-rata 239 per hari
selama seminggu terakhir, hampir 48 persen lebih tinggi dari minggu
sebelumnya.
Hal
itu diungkapkan Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
(CDC) AS Rochelle Walensky mengatakan selama persidangan.
Janet
Woodcock, penjabat direktur Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS
mengatakan sejumlah negara bagian masih memiliki persediaan vaksin.
Produsen sedang bekerja menentukan masa simpan vaksin.
Sejumlah
besar persediaan vaksin di Amerika Serikat yang tidak terpakai, bakal
kedaluwarsa dalam beberapa minggu mendatang jika masa simpan tidak
diperpanjang.
Menurut
Fauci, CDC sedang meninjau data dari beberapa kelompok orang yang
divaksinasi untuk menentukan berapa lama perlindungan dari suntikan COVID-19 berlangsung. Informasi itu akan digunakan untuk menentukan
peran potensial suntikan booster tambahan. [tempo]
No comments:
Post a Comment
Karawang Portal | adalah tempat belajar blogger pemula dan profesional. Kamu bisa menemukan kami di sosial media berikut.
Note: Only a member of this blog may post a comment.