How to see yourself and others

How to see yourself and others

KARAWANGPORTAL - Cara Melihat Aura Diri Sendiri dan Orang Lain – Aura manusia adalah sesuatu yang tidak bisa kita lihat dengan mata telanjang. Kumpulan energi ini menggambarkan secara umum tentang kondisi mental emosional, kesehatan serta karakter yang dimiliki oleh seseorang. Yang jadi pertanyaan adalah apakah kita bisa melihat aura tersebut?

Jika kita hanya manusia biasa seperti yang lain, tentu melihat aura adalah hal yang sulit. Namun ada beberapa manusia di bumi ini yang diberkahi kemampuan khusus untuk melihat aura dengan mata telanjang. Pada perkembangannya, aura bisa dideteksi atau difoto menggunakan kamera khusus, yaitu kamera kirlian.

Dengan melatih cara melihat aura secara konsisten, ternyata melihat aura dengan mata telanjang bukanlah hal yang mustahil. Kuncinya adalah fokus, ketenangan serta konsistensi. Sebelum memasuki tahapan untuk bisa melihat aura, ada baiknya Anda baca dan latih dulu cara merasakan aura. Karena sebenarnya artikel cara melihat aura ini adalah kelanjutan dari halaman tersebut.

Apa itu Aura?
 

Sebelum melangkah lebih jauh berlatih tentang cara melihat aura, sebaiknya Anda tau dulu apa itu aura. Secara bahasa, aura adalah medan energi atau emanasi yang tidak terlihat dan mengelilingi segala sesuatu yang ada pada kehidupan. Jadi, bukan hanya mahluk hidup saja yang memiliki aura atau energi, benda mati seperti kursi, meja bahkan batu sekalipun memiliki energi. Istilah aura berasal dari bahasa Yunani, yang artinya “riang gembira”.

Selain medan energi, ternyata aura juga memiliki warna, dan warna diciptakan dari cahaya. Pada tahun 1666 orang yang pertama menunjukkan hal ini adalah Sir Isaac Newton.
Cara Melihat Aura
Setelah kita mengetahui apa itu aura, mari kita mulai berlatih cara melihat aura. Ingat, keberhasilan untuk setiap orang itu relaitf, namun untuk hasil yang maksimal, diperlukan konsentrasi dan konsistensi.
Tehnik Relaksasi

Relaksasi adalah hal yang mutlak diperlukan pada tahap awal. Semakin Anda rileks dan santai, semakin Anda mudah untuk melihat aura Anda sendriri atau orang lain. Caranya:

    Tarik nafas dalam, lalu hembuskan perlahan. Ulangi cara ini sampai sesi selesai.
    Bayangkan sebuah pengalaman dan tempat yang menarik, yang membuat Anda bahagia.
    Kendurkan seluruh otot-otot tubuh Anda. Mulai dari ujung kaki hingga ujung rambut.
    Jangan biarkan pikiran lain selain kebahagiaan masuk dalam benak Anda.

Ingat, tidak perlu terburu-buru untuk melakukan relaksasi!

Pada awalnya, butuh waktu yang lama untuk Anda bisa sepenuhnya masuk dalam tahap relaksasi, namun kalau Anda rajin berlatih, lama-kelamaan Anda akan dengan mudah masuk tahapan ini. Mungkin sedikit musik meditasi akan membantu. Tujuan dari latihan relaksasi ini adalah membuat Anda tenang, rileks dan merasa nyaman. Pada awalnya memang dibutuhkan tempat dan kondisi yang tenang, namun jika sudah mahir, Anda dapat masuk dalam keadaan rileks walaupun dalam keadaan bising.

Melihat Aura Diri Sendiri

Setelah Anda masuk dalam kondisi yang rileks, maka Anda sudah siap untuk mulai melihat aura Anda sendiri.

1. Melihat aura ujung jari

Cara ini bisa dilakukan ketika Anda sudah melewati tahap relaksasi. Background tembok yang berwarna polos akan sangat membantu. Berikut adalah langkah-langkah cara melihat aura jari-jari Anda sendiri:

    Tempelkan kedua ujung jari telunjuk Anda secara berhadap-hadapan.
    Biarkan menempel sekitar 10-20 detik.
    Fokuskan pandangan pada tengah kedua ujung jari tersebut (pada titik pertemuan kedua ujung jari).

    Kemudian perlahan-lahan lepaskan atau jauhkan kedua ujung jari.
Lihatlah apa yang terjadi! Seharusnya Anda melihat seperti garis putih samar yang berhubungan diantara kedua ujung jari tersebut.

Jika belum berhasil, faktornya karena Anda kurang rileks dan terlalu memaksa untuk bisa. Selain ujung jari Anda.

Anda pun akan melihat seperti cahaya putih yang mengelilingi jari Anda, itulah yang dinamakan aura. Ulangi latihan tersebut ketika waktu senggang. Seharusnya tidak dibutuhkan waktu yang lama untuk melihat hal tersebut. Cobalah gunakan latar belakang polos seperti putih atau kuning muda. Redupkan sedikit pencahayaan.

2. Melihat aura diri sendiri dengan cermin

 
Setelah Anda mahir berlatih cara melihat aura kedua ujung jari, maka Anda bisa masuk tahapan selanjutnya, yaitu melihat aura seluruh tubuh Anda sendiri. Yang dibutuhkan adalah cermin dan tembok / latar belakang polos.
Untuk melihat aura tubuh Anda, awalnya tidak perlu untuk melihat secara keseluruhan tubuh Anda, cukup dari dada hingga kepala saja. Caranya:

    Berdiri dengan tegak sekitar 50-60 cm di depan cermin.
    Fokuskan pandangan pada kedua bahu Anda.
    Tetap rileks dan fokus pada nafas.

Lama-kelamaan, Anda akan melihat seperti kabut asap mengelilingi pundak dan seluruh kepala Anda. Pada awalnya Anda hanya akan melihat warna putih saja. Tidak masalah, itu awalan yang bagus. Jika sudah mahir, Anda akan mulai melihat warna-warna di sekitar tubuh Anda. tetaplah fokus pada pandangan, rileks dan atur nafas sebaik mungkin.

3. Cara melihat aura yang menempel

 
Latihan cara melihat aura selanjutnya juga sangat berguna, yaitu melihat jejak aura telapak tangan yang menempel di tembok. Pada sesi ini, Anda tidak membutuhkan apa-apa, namun pastikan Anda sudah menguasai atau minimal bisa 2 cara sebelumnya.

    Tempelkan telapak tangan Anda di tembok berlatar polos.
    Diamkan sekitar 10-20 detik.
    Fokuskan pandangan pada telapak tangan tersebut.
    Lepaskan perlahan-lahan telapak tangan dari tembok.
    Ketika telapak tangan sudah dilepaskan, pandangan fokus pada tembok.

Lihatlah apa yang terjadi! Kalau latihan Anda berhasil, Anda akan melihat cahaya seperti kabut membekas pada tembok tersebut. Bentuknya seperti telapak tangan yang tadi Anda tempelkan. Perlahan-lahan aura tersebut buyar menyatu dengan alam.

Cara Melihat Aura Orang Lain

Setelah Anda ahli berlatih cara melihat aura diri sendiri, kini saatnya Anda masuk ke tahapan yang paling sulit. Untuk melihat aura orang lain, paling tidak Anda harus sudah mahir dalam hal melihat aura diri sendiri.
Pada latihan ini yang Anda butuhkan adalah orang lain, bisa siapa saja, teman, keluarga atau siapapun. Yang pasti orang tersebut mau Anda ajak berlatih. Berikut caranya:

    Suruh objek berdiri tepat membelakangi tembok.
    Posisi Anda berdiri sekitar 3 meter di depan teman Anda.
    Fokuskan pandangan Anda di atas bahu objek.

Lihatlah apa yang terjadi! Seharusnya Anda melihat sama seperti pada latihan cara melihat aura diri sendiri di cermin. Ulangi latihan ini sesering mungkin sampai Anda ahli.

Kesimpulan

Berlatih cara melihat aura diri sendiri dan orang lain seharusnya dijadikan kegiatan yang menyenangkan. Tak perlu target waktu untuk bisa dengan jelas melihat aura, cukup mengalir begitu saja. Pada tutorial di atas dijelaskan untuk selalu mengambil latar belakang polos, karena memang lebih mudah untuk melihat aura pada latar yang polos. Pada tahapan lanjutan, Anda bisa improvisasi dengan menggunakan latar bercorak atau warna-warni. Kemudian Anda bisa tingkatkan lagi dengan melihat langsung aktivitas orang di luar ruangan.
Seiring berjalannya waktu dan perkembangan latihan Anda, Anda akan dengan cepat melihat aura seseorang sekaligus akan mulai terlihat warna-warna aura tersebut. Kuncinya adalah ketenangan dan fokus.
Penyebab kegagalan berlatih cara melihat aura adalah karena Anda terlalu ngotot atau memaksakan diri untuk cepat berhasil. Ingat, tidak ada cara yang instant! Nikmatilah latihan Anda, nikmatilah proses dan perkembangannya. Semoga berhasil!